Dampak Gadget terhadap siswa
1. Dampak positif
Pengaruh atau dampak positifnya yaitu sangat memudahkan kita sebagai remaja (pelajar hingga mahasiswa) dalam melakukan kegiatan mencari informasi. Selain itu remaja dapat belajar mengembangkan ketrampilan teknis dan sosial yang sangat dibutuhkan di era digital seperti sekarang ini. Mereka akan belajar beradaptasi, bersosialisasi dengan publik dan memperluas pertemanan berkat situs jejaring social meskipun sebagian besar diantara mereka tidak pernah bertemu secara langsung. Nah,dengan hal itu remaja menjadi lebih bersahabat, perhatian dan empati. Gadget juga mempermudah kita untuk menyelesaikan tugas-tugas secara cepat, dan dapat digunakan sebagai media berbisnis secara online. Dan kita bisa mengikuti perkembangan zaman dalam era globalisasi ini, sehigga kita tidak menjadi gaptek ( gagap teknologi ). Apalagi dengan ukuran yang terbilang kecil sehingga mudah dibawa kemana-mana membuat gadget seolah-olah sebuah barang yang tidak terpisahkan dari pemiliknya.
Penggunaan gadget memiliki beberapa dampak positif bagi kehidupan para remaja.Gadget dapat memudahkan para remaja untuk menjalin komunikasi dengan keluarga maupun teman-temannya tanpa terbatas oleh ruang dan waktu. Hal itu disebabkan oleh tersedianya fasilitas telepon atau akses internet yang dapat digunakan untuk chattingmaupun membuka jejaring sosial pada gadget.
Gadget juga dapat berperan sebagai media informasi. Dengan tersedianya akses internet pada gadget memungkinkan para remaja untuk memperoleh berbagai informasi yang dibutuhkannya. Selain akses internet, berbagai fitur seperti permainan, kamera, dan pemutar musik pun dapat menjadi media hiburan bagi para remaja. Dikatakan sebagai media hiburan karena fitur-fitur tersebut dapat digunakan untuk melepas kepenatan.
2. Dampak negatif
Gadget juga memiliki dampak negatif bagi remaja Indonesia sebagai pengguna gadget. Banyak yang menganggap gadget tersebut adalah sebagian dari hidup mereka, sehingga dimanapun mereka sering membawa Smart Phone-nya. Seringkali uang kita habis untuk memenuhi kebutuhan gengsi semata. Jadilah kita sebagai budak gadget. Selain itu gadget dapat menyebabkanunsocial condition, yaitu seorang remaja tidak mau bermain bersama teman maupun lingkungan sekitarnya. Dengan adanya gadget, remaja dapat mengurung diri karena asik dengan segala aplikasi permainan di dalamnya, remaja juga susah untuk berkreatif serta menjadi malas belajar dan berkomunikasi di dunia nyata. Tingkat pemahaman bahasapun menjadi terganggu karena remaja yang eksis di dunia maya tidak memiliki aturan ejaan dan tata bahasa di situs jejaring sosial. Hal ini membuat mereka semakin sulit untuk membedakan antara berkomunikasi di situs jejaring sosial dan di dunia nyata.
Dampak negatif tersebut dapat dilihat dari segi kesehatan, sosial, maupun ekonomi. Dari segi kesehatan, radiasi yang dipancarkan oleh gadget dapat menyebabkan kerusakan mata dan ketulian, serta meningkatkan risiko penyakit kanker (Nurdiani, 2013).
Sementara itu, dari segi sosial, penggunaan gadget menyebabkan para remaja menjadi kurang bersosialisasi dengan lingkungan sekitar. Hal ini dikarenakan para remaja terlalu asyik saat menggunakan gadget-nya sehingga tidak memedulikan orang lain yang ada di sekitarnya. Terlalu asyik dengan gadget juga menyebabkan para remaja menjadi malas untuk belajar karena seluruh waktunya hanya difokuskan bagi gadget.
Dampak negatif penggunaan gadget dari segi ekonomi adalah berkembangnya konsumerisme di kalangan remaja. Hal ini disebabkan oleh keinginan para remaja untuk terus membeli gadget terbaru dalam rangka mengikuti perkembangan. Selain itu, para remaja juga menjadi lebih boros untuk biaya operasional gadget. Biaya operasional tersebut mencakup pembelian pulsa, biaya menyervis, dan pembelian aksesoris untukgadget (Oktaviani, 2011).
E.Tindakan yang Dilakukan untuk Menghindari
Penyalahgunaan Gadget Gadget yang selalu digunakan oleh pelajar dapat mempengaruhi prestasi belajar siwa. Hal tersebut dapat terjadi jika pelajar tidak bisa menghindari penyalahgunaan gadget. Maka dari itu, pelajar melakukan tindakan untuk menghindari penyalahgunaan gadget. Tindakan tersebut diantaranya adalah:
1. Menolak ajakan teman untuk menyimpan maupun melihat hal-hal yang meyangkut pornoaksi dan pornografi.
2. Menolak ajakan teman untuk menyimpan maupun melihat hal-hal yang meyangkut pornoaksi dan pornografi.
3. Tidak membawa gadget ke sekolah atau mematikan gadget saat pelajaran berlangsung agar tidak mengganggu konsentrasi belajar.
4. Ketika berada dirumah, mengatur waktu sebaik-baiknya antara belajar dan memanfaatkan gadget.
5. Membatasi penggunaan gadget.
6. Menghindari mengakses situs porno atau mendownload konten-konten porno
Tanggapan saya adalah seharusnya siswa jangan menyalah gunakan gadget