Selasa, 06 Maret 2018

Kasus 2 Penganiayaan guru oleh siswa

Masih ingat dengan kasus yang dialami Dasrul, guru SMKN 2 Makassar pada bulan Agustus lalu? Guru Dasrul jadi korban penganiayaan Adnan Achmad dan anaknya, MAS (Muhammad Alief Syahdan) pada 10 Agustus 2016. Saat itu Adnan dan MAS meninju wajah guru Dasrul hingga berdarah dan harus menjalani operasi hidung.Karenaperbuatannya yang dianggap main hakim sendiri, MAS yang merupakan pelajar SMKN 2 Makassar itupun didakwa pidana tujuh tahun penjara. Ancaman kepada pemuda beruisa 16 tahun itu dibacakan JPU dalam sidang yang digelar di PN Makassar pada Rabu (14/9) kemarin.
Sebelum sidang ini digelar, pelajar kelas 2 jurusan arsitek itu sudah sempat bertemu dengan guru Dasrul dan melakukan mediasi atau jalur diversi. Kala itu pak Dasrul memberikan nasehat dan sepakat untuk menyerahkan MAS kepada orangtuanya, seperti dilansir Merdeka.
"Jadi diversi itu adalah pengalihan penyelesaian perkara anak dari proses peradilan pidana ke proses di luar peradilan pidana. Ini sesuai dengan pasal 1 angka 7 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Peradilan Anak. Namun sebelum proses akhir diversi dituntaskan, muncul desakan yang meminta korban untuk tidak memaafkan MAS. Karena diversi tak tuntas sesuai harapan pihak MAS, akhirnya PN Makassar melanjutkan dalam persidangan," ungkap Rustiani Muin selaku JPU.
Kasus yang dialami Dasrul dan siswanya ini memang begitu menarik perhatian publik. Meski digelar tertutup, pengunjung tampak datang memadati. Sekedar informasi, kasus ini bermula saat Dasrul menegur MAS yang tidak membawa alat praktik gambar. Tidak terima ditegur, MAS pun mengeluarkan kata-kata kotor dan menendang pintu kelas yang membuat Dasrul menamparnya. Tak terima, MAS pun menelepon ayahnya dan kemudian Adnan datang langsung meninju wajah Dasrul hingga bajunya penuh darah.
Tanggapan saya adalah tidak selayaknya siswa memukul atau menyakiti guru karena sebagai mana pun guru yang membuat kita menjadi sukses

Sejarah PO.Putra pelangi

Perusahaan Otobus (PO) dari Aceh kerap dikenal dengan bus-bus kelas atas, mulai dari kemewahan hingga kenyamanan yang ditawarkan. Kalo sebelumnya kita pahas PO PMTOH, kini kita Profile PO Putra Pelangi salah satu penyedia layanan bus mewah dari Aceh.
Cukup susah mencari sejarah dari berdirinya PO yang satu ini. Namun diketahui, sebelum menggunakan nama Putra Pelangi digunakanlah nama PO Pelangi. PO Pelangi ini mulai terdengar namanya sejak era tahun 90-an. Namun akhirnya bergantilah namanya menjadi PO Putra Pelangi.
Penggantian nama ini seiring dengan didirikannya perusahaan dengan nama PT. Putra Pelangi Perkasa. Dibawah naungan perusahaan inilah PO ini kini bernaung melayani transportasi angkutan penumpang. Dari segi perusahaan, PT Putra Pelangi Perkasa ini tergolong perusahaan besar yang fokus di bisnis jasa transportasi.
Bus PO Putra Pelangi | foto: buspacu.blogspot.co.id
Bus PO Putra Pelangi | foto: buspacu.blogspot.co.id
Selayaknya bus asal Aceh, PO Putra Pelangi ini juga terkenal sebagai trensetter di ranah bisnis ini. PO ini tidak pernah ketinggalan untuk menggunakan chassis-chassis terbaru dan body kualitas atas dari karoseri. Termasuk penggungaan Mercedes-Benz OC 500 RF-2542 dengan body Jetliner buatan karoseri Rahayu Santosa.Mercedes-Benz OC 500 RF-2542 yang telah datang digunakan oleh PO ini untuk melayani jurusan Banda Aceh – Medan PP. Dan kabar yang beredar, PO ini menyiapkan 10 unit bus dengan chassis tersebut. Tidak hanya Mercedes-Benz OC 500 RF-2542, PO ini juga menggunakan chassis Scania K410 IB.
Menurut Bosbis.com harga tiket bus Po Putra Pelangi mulai dari Rp 179.800,00 hingga Rp 269.800,00. PO ini melayani jurusan dari Banda Aceh ke beberapa kota di Sumatera seperti Medan dan Pekanbaru, atau sebaliknya. Dan pastinya dilayani dengan bus-bus kualitas atas dengan fasilitas premium.
Demikianlah Profile PO Putra Pelangi yang bisa kami kumpulkan sampai saat ini. Seperti PO asal Aceh pada umumnya, PO ini juga bakal terus menjadi trensetter dengan menggunakan bus-bus terbaik. Jadi kita tunggu saja perkembangan selanjutnya dari PO asal Aceh ini.

Sejarah PO.Sugeng Rahayu

 PO. Sugeng Rahayu atau yang dahulu dikenal dengan Sumber Kencono.
Hino adalah merk yang lekat dengan pelari Jawa Timuran ini. Yap.. seluruh armada Sugeng Rahayu / Sumber Kencono memang mengadopsi Hino baik itu tipe AK (Front Engine) maupun RK (Rear Engine). Alasan tentu saja simpel.. karena Hino itu sudah teruji bandel, punya tenaga yang besar, rem pakem, kaki – kakinya juga kokoh dan tentu saja harga chassisnya lebih murah dibanding merk eropa.. Ditanam body dari karoseri apapun hajarr.
1981 adalah titik awal mula Sumber Kencono berdiri. Bapak Setyaki Sasongko mengawali semuanya dengan 6 unit bus Mercedes – Benz. Rute awal bus ini menyambungkan antara 2 Kota.. Surabaya – Jogja, dengan kelas yang tentu saja merakyat yaitu kelas Ekonomi. Tentu saja ini jadi pilihan bagi para penglaju daerah – daerah yang dilewati oleh Sumber Kencono, karena tarifnya sendiri menyesuaikan kota – kota yang dilewati, murah meriah dan cepat dalam perjalanan
Tren positif terus berkembang hingga 20 tahun kemudian. Sumber Kencono yang sudah berkembang jauh lebih besar menjadi favorit bagi para warga untuk melakukan perjalanan antara Jogja – Surabaya. Walaupun saat itu sudah banyak juga saingan dari PO yang memiliki trayek serupa dengan jumlah armada yang tidak kalah banyak.. Sumber Kencono menjadi Favorit karena waktu tempuhnya yang benar – benar lebih cepat.Penghargaan pun datang kepada Sumber Group, di era pemerintahan SBY.. melalui Menhub Hatta Rajasa Sumber Kencono mendapat penghargaan sebagai salah satu PO dengan pelayanan terbaik selama musim lebaran 2005 atau 1426 H. Tidak hanya itu, 2007 dan 2008 Sumber Kencono juga mampu meraih penghargaan serupa berkat kepuasan para penumpang dengan pelayanan Sumber Group.
Tahun – Tahun Sulit bagi SK
Namun, di akhir dekade 2009-2011 Sumber Kencono mendapat musibah kelam, entah karena kurang awasnya manajemen dalam mengontrol kru yang sudah kelewat batas dan tidak terdidik dalam hal pemahaman berlalu-lintas.. Sumber Kencono ini sering mengalami kecelakaan. Hingga stigma negatif pun menyebar dan masyarakat mulai enggan untuk menggunakan SK karena dianggap terlalu ugal – ugalan.. bahkan sempat ada yang menyindir dengan memplesetkan nama bus ini menjadi “Sumber Bencono”
Tamparan besar bagi Sumber Kencono akhirnya datang kala SK mengalami kecelakaan di Mojokerto yang menjadi sorotan  Gubernur Jawa Timur hingga mengirimkan rekomendasi kepada Dishub untuk mencabut Izin Trayek SK karena menewaskan hingga 20 orang plus kecelakaan bus di Ngawi yang berhasil merenggut nyawa pengendara motor sampai bus dibakar oleh massa / warga setempat karena sudah muak melihat kelakuan para pengemudi bus Sumber Kencono seperti manusia tidak berpendidikan dan tidak menghormati pengguna jalan lainnya.Bpk Setyaki menyadari ada hal yang tidak beres dalam manajemen Perusahaan Otobusnya, akhirnya perbaikan manajemen pun dilakukan. Sanksi pengurangan armada sebanyak 40% dalam seminggu diberikan kepada SK oleh Menhub dengan faktor kasihan kepada para karyawan SK. Menhub saat itu E. Mangindaan menilai apabila dilakukan pencabutan izin trayek.. maka akan terjadi PHK massal pada karyawan SK yang saat itu sudah mencapai lebih dari 1300 orang.
posisi ini adalah posisi favorit bagi para pencinta kecepatan.. ya.. salip menyalip seperti menjadi hal wajib di bus ini
Menghilangkan Kesan Negatif
Dengan perombakan manajemen besar – besaran.. Bpk Setyaki juga mengganti nama Sumber Kencono dengan Sumber Selamat. Namun masih ada saja driver yang ngeyel dan ugal – ugalan.. Sumber Selamat masih sering mengalami kecelakaan namun sudah tidak intens seperti jaman Sumber Kencono dulu. Geram dengan kelakuan para krunya yang dapat merusak nama baik perusahaan.. Bapak Setyaki akhirnya mengeluarkan aturan tegas.. SP3 langsung untuk para driver yang masih gila dalam membawa bus.
Menghilangkan citra negatif pun terus dilakukan dengan merubah perlahan seluruh nama armada menjadi Sumber Selamat.. dan Sugeng Rahayu. Hasilnya positif.. dengan aturan tegas pada para kru dan tidak segan – segan langsung pecat bagi para driver / kru yang melanggar dan mengabaikan keselamatan bersama akhirnya membuahkan hasil manis.. Sumber Group kembali menjadi favorit masyarakat Jawa Tengah – Jawa Timur karena pelayanannya yang baik, bus yang terawat, dan tarif yang terjangkau. Target Zero Accident pun tercapai dan Sumber Group kini menjadi salah satu bus yang menerapkan safety maksimal bagi armada dan para penggunanya.
Nomor pengaduan SMS Center, dipasangkannya GPS pada tiap armada guna mengontrol agar tidak ada driver yang berani ugal – ugalan lagi.. dan hingga APAR (alat pemadam api) menjadi standar dari setiap armada. Kontrol pun diperketat dengan menaruh checker di setiap kota yang dilewati.. sehingga tidak ada permainan tarif dari para awak bus yang dapat merugikan penumpang.
Bus Mewah Kelas Eksekutif, SRGS – Sugeng Rahayu Golden Star
Sumber Group pun kini punya armada andalan selain bus ATB-nya dengan nama Sugeng Rahayu Golden Star atau disingkat SRGS. bus ini adalah bus kelas Eksekutif yang melayani trayek kota – kota besar mulai dari Jawa Timur hingga Jawa Barat. Ya, belum lama ini Sugeng Rahayu memperpanjang trayeknya dari Surabaya – Jogja hingga Purwokerto – Tasikmalaya – Bandung. Dengan armada yang fresh Hino RK8 berbalut body elegan keluaran karoseri Laksana.. bus ini menjadi contender berat bagi bus – bus yang melayani trayek serupa, karena bagaimanapun Sugeng Rahayu memiliki kelebihan dalam hal kecepatan dan servis kepada penumpang, value for a long trip istilahnya. Jozz…
Dan baru beberapa hari sebelum artikel ini terbit.. Sugeng Rahayu Golden Star kembali membuka trayek baru.. Jember – Cilacap.. selamat buat SRGS.. semoga ramai dan menjadi favorit warga Jember.
Sukses selalu Sumber Group, kepengen jajal dari Bandung ke Jogja rasanya. (imt)

Senin, 05 Maret 2018

Dampak gadget terhadap siswa

    Dampak Gadget terhadap siswa
 1.      Dampak positif
Pengaruh atau dampak positifnya yaitu sangat memudahkan kita sebagai remaja (pelajar hingga mahasiswa) dalam melakukan kegiatan mencari informasi. Selain itu remaja dapat belajar mengembangkan ketrampilan teknis dan sosial yang sangat dibutuhkan di era digital seperti sekarang ini. Mereka akan belajar beradaptasi, bersosialisasi dengan publik dan memperluas  pertemanan berkat situs jejaring social meskipun sebagian besar diantara mereka tidak pernah bertemu secara langsung. Nah,dengan hal itu remaja menjadi lebih bersahabat, perhatian dan empati. Gadget juga mempermudah kita untuk menyelesaikan tugas-tugas secara cepat, dan dapat digunakan sebagai media berbisnis secara online. Dan kita bisa mengikuti perkembangan zaman dalam era globalisasi ini, sehigga kita tidak menjadi gaptek ( gagap teknologi ). Apalagi dengan ukuran yang terbilang kecil sehingga mudah dibawa kemana-mana membuat gadget seolah-olah sebuah barang yang tidak terpisahkan dari pemiliknya.
Penggunaan gadget memiliki beberapa dampak positif bagi kehidupan para remaja.Gadget dapat memudahkan para remaja untuk menjalin komunikasi dengan keluarga maupun teman-temannya tanpa terbatas oleh ruang dan waktu. Hal itu disebabkan oleh tersedianya fasilitas telepon atau akses internet yang dapat digunakan untuk chattingmaupun membuka jejaring sosial pada gadget.
      Gadget juga dapat berperan sebagai media informasi. Dengan tersedianya akses internet pada gadget memungkinkan para remaja untuk memperoleh berbagai informasi yang dibutuhkannya. Selain akses internet, berbagai fitur seperti permainan, kamera, dan pemutar musik pun dapat menjadi media hiburan bagi para remaja. Dikatakan sebagai media hiburan karena fitur-fitur tersebut dapat digunakan untuk melepas kepenatan.
 2.      Dampak negatif
Gadget juga memiliki dampak negatif bagi remaja Indonesia sebagai pengguna gadget. Banyak yang menganggap gadget tersebut adalah sebagian dari hidup mereka, sehingga dimanapun mereka  sering membawa Smart Phone-nya. Seringkali uang kita habis untuk memenuhi kebutuhan gengsi semata. Jadilah kita sebagai budak gadget. Selain itu gadget dapat menyebabkanunsocial condition, yaitu seorang remaja tidak mau bermain bersama teman maupun lingkungan sekitarnya. Dengan adanya gadget, remaja dapat mengurung diri karena asik dengan segala aplikasi permainan di dalamnya, remaja juga susah untuk berkreatif serta menjadi malas belajar dan berkomunikasi di dunia nyata. Tingkat pemahaman bahasapun menjadi terganggu karena remaja yang eksis di dunia maya tidak memiliki aturan ejaan dan tata bahasa di situs jejaring sosial. Hal ini membuat mereka semakin sulit untuk membedakan antara berkomunikasi di situs jejaring sosial dan di dunia nyata. 
Dampak negatif tersebut dapat dilihat dari segi kesehatan, sosial, maupun ekonomi. Dari segi kesehatan, radiasi yang dipancarkan oleh gadget dapat menyebabkan kerusakan mata dan ketulian, serta meningkatkan risiko penyakit kanker (Nurdiani, 2013).
Sementara itu, dari segi sosial, penggunaan gadget menyebabkan para remaja menjadi kurang bersosialisasi dengan lingkungan sekitar. Hal ini dikarenakan para remaja terlalu asyik saat menggunakan gadget-nya sehingga tidak memedulikan orang lain yang ada di sekitarnya. Terlalu asyik dengan gadget juga menyebabkan para remaja menjadi malas untuk belajar karena seluruh waktunya hanya difokuskan bagi gadget.
      Dampak negatif penggunaan gadget dari segi ekonomi adalah berkembangnya konsumerisme di kalangan remaja. Hal ini disebabkan oleh keinginan para remaja untuk terus membeli gadget terbaru dalam rangka mengikuti perkembangan. Selain itu, para remaja juga menjadi lebih boros untuk biaya operasional gadget. Biaya operasional tersebut mencakup pembelian pulsa, biaya menyervis, dan pembelian aksesoris untukgadget (Oktaviani, 2011).
    E.Tindakan yang Dilakukan untuk Menghindari
Penyalahgunaan Gadget Gadget yang selalu digunakan oleh pelajar dapat mempengaruhi prestasi belajar siwa. Hal tersebut dapat terjadi jika pelajar tidak bisa menghindari penyalahgunaan gadget. Maka dari itu, pelajar melakukan tindakan untuk menghindari penyalahgunaan gadget. Tindakan tersebut diantaranya adalah:
  1.     Menolak ajakan teman untuk menyimpan maupun melihat hal-hal yang meyangkut pornoaksi dan pornografi.
  2.     Menolak ajakan teman untuk menyimpan maupun melihat hal-hal yang meyangkut pornoaksi dan pornografi.
  3.   Tidak membawa gadget ke sekolah atau mematikan gadget saat pelajaran berlangsung agar tidak mengganggu konsentrasi belajar.
   4.      Ketika berada dirumah, mengatur waktu sebaik-baiknya antara belajar dan memanfaatkan gadget.
      5.      Membatasi penggunaan gadget.
   6.      Menghindari mengakses situs porno atau mendownload konten-konten porno
  
  Tanggapan saya adalah seharusnya siswa jangan menyalah gunakan gadget